Female April Giveaway Contest // Sabtu, 28 April 2012
00.26 |
Hmm.. tadi aku sempat mampir ke blog kak Lettha.
Di sana aku lihat ada contest! Yah mumpung ada waktu aku join aja~~~
Hmm.. contestnya nih, disuruh buat cerita tentang cerita lucunya kak Lettha...
Ngga ahu juga sih ceritaku ini bagus apa ngga??? Di lihat langsung aja oke?
WHO'S THAT???
Story by : Gabie / Rinka
Characters : LeNaRa
Lettha : Anak yang selalu ceria, pintar dalam mata pelajaran & menggambar, dan cantik walau terkadang ceroboh.
Diana : Sahabat karib Lettha yang selalu menemaninya.
Ratri : Sahabat Lettha juga yang membuka toko yang berjualan pulsa di sebelah rumahnya.
"Kukkuruyyuuukkkk!" Terdengar suara kokokan ayam jantan dari rumah tetangga sebelah Lettha.
"Lettha, ayo bangun! Nanti kamu telat sekolah! Sudah SMA kok masih aja suka lelet!" Tegur mama Lettha.
"Uuuuuggghhh ibu, sebentar dong mi... [Lettha biasa memanggil mamanya mami] kemaren kan Lettha ada tugas buat mading..." Jawab Lettha.
"Yah sudah! Cepat bersihkan badanmu dan siapkan keperluanmu untuk ke sekolah! Atau tidak mama akan meninggalkanmu ke kantor!" Tegas mama Lettha.
"Iya mi..." Jawabnya.
Lettha pun bergegas karena tidak ingin ditinggal ibunya.
"Brruumm... bruuumm, ciiittt..." Moboil Letha tiba-tiba berhenti.
"Aduh, gimana sih pak... berhenti kok ndadak [tiba-tiba]" Keluh mama Lettha.
Karena mobil Lettha tiba-tiba direm wajah Lettha belepotan dengan toast isi coklat, namun ia sama sekali tak menyadarinya.
"Mami, aku pargi dulu yah..." Jelas Lettha
"Oke!" Jawab mama Lettha tanpa memperhatikan Lettha karena masih berdandan. [Biasa ibu-ibu... Ups!]
Masuk kelas...
"Hua ha ha ha! Ternyata ada anak TK!" Ejek teman-teman Lettha karena melihat wajahnya berlepotan dengan coklat.
"Lettha, wajahmu kenapa kok coklat-coklat?" Tanya Diana.
"Hah? Coklat-coklat???" Pikir Lettha.
Ia baru menyadari bahwa wajahnya itu belepotan. Ia pun bergegas ke kamar mandi. Ia benar-benar malu, bahkan Ratri juga sempat mengejeknya tetapi Diana tetap menghiburnya.
Seharian di sekolahnya Ia penuhi dengan kegiatan yang biasa dilakukannya. Apa itu makan bersama Diana, membaca buku di perpusatakaan, dan yang lainnya.
Ting tong ting tong... Menandakan saatnya pulang...
"Diana, ngerjain tugas di rumahku nyookkk~~~" Ajak Lettha.
"Waahhh maaf yah! Aku lagi ada acara, lain kali aja gimana?" Jawab Diana.
"Oke! Hmmm... tapi gimana kalo ntar kita FB-an di BB???" Jelas Lettha.
"Boleh juga! Nanti kutunggu yah..."
"Oke!"
Di rumah Lettha...
"Hmm.... lks halaman 30.... Ugggghhh... FISIKA memang rumit..." Keluh Lettha.
"Ah, dari pada bingung-bingung mending nyicil PR besok aja ah.. Aku FB-an aja sama si Diana" Jelasnya.
1 jam kemudian...
"Diana kok belom jawab FB-nya sih??? Huh! Ya sudah, mending aku cari teman lain di FB..." Keluh Lettha
"Ah, ada teman baru... Namanya SweetCheez yah? Ada pesan untukku...
To : Lettha Jika ingin berteman denganku, pergilah ke taman kota. Jika tidak, mulai esok fajar kamu tak akan dianggap oleh orang yang kamu sayangi. SweetCheez
Karena Lettha orangnya mudah khawatir, maka Ia menuruti perintah orang itu. Walaupun awalnya Ia tidak ingin dan sekarang banyak sekali penipuan-penipuan, tapi Ia berpikir bagaimana jika esok kejadian terjadi beneran.
"Mama, aku pinjam sepeda motornya sbentar yah!" Teriak Lettha.
"Mau kemana Lettha? Jangan jauh-jauh!" Balas mama Letha.
"Iya ma, cuma ke rumah teman kok!" Jawabnya.
Di jalan, hatinya berdebar-debar. Ia sangat takut. Tapi entah kenapa perasaannya mengikuti perintah itu.
Di taman kota, Ia tidak melihat siapapun. Ia hanya melihat bayangan yang mencurigakan. Entah kenapa Lettha mengikuti bayangan itu. Tiba-tiba...
"Kyyyaaaa!!!!" Teriak Lettha karena tersiram air. Ia segera menegok ke belakang.
"HAPPY BIRTHDAY LETTHA!!!" Kejut teman-temannya itu.
"Ini kejutan untukku??? Oh iya! Aku baru ingat kalau sekarang aku berulang tahun! Aku sempat lupa karena bujukan mamiku..." Jelas Lettha.
*Semua BENGONG*
"Hah? Kamu memanggil ibumu mami???" Tanya salah satu temannya.
"Hah? Mami??? HUAAHHA HA HA HA!!!!" Semuanya tertawa, karena bagi mereka kata *mami itu bagi mereka terlalu MANJA.
Lagi-lagi Lettha malu tersipu-sipu.
"Sudahlah tidak usah dipikirkan, maaf yah tadi aku sengaja berbohong padamu. Aku sama sekali tidak ada acara. Dan ini hadiahku untukmu, ini gelang persahabatan kita..." Jelas Diana.
"Tidak apa-apa kok Diana, terimakasih yah... By the way SIAPA yang teror aku lewat FB yah??? Kamu bikin FB baru??? Yang namanya SweetCheez?" Tanya Lettha dengan heran.
"SweetCheeez? Bukan aku, aku malah cuma punya 1 FB... Hmmm sebenarnya ini semua ide Ratri da kemungkinan pesan itu juga darinya..." Jawab Diana.
"Ratri??? Huh! Bikin aku kaget aja..." Keluh Lettha.
"He he, maaf ya... Habis kalo gitu kamu nggak penasaran sihh... Oh iya maaf yah aku ngga punya hadiah lain. Ini, pulsa sebesar Rp. 150.000,00 dariku. Peace~~" Jelas Ratri.
"Ngga apa-apa kok! Terimakasih ya Ratri..." Balas Lettha.
Lettha pun sangat senang akan kejutan di hari ultahnya itu. Ia pun segera pulang ke rumah.
Ting tong...
Mami, aku pulang!
"Bzzzz.... bzzzzz... bzzz..." Semuanya melihat Lettha secara kesal.
"A aaa aa aa mami, papi, oma, opa, adek, kakak, paman, bibi... Suu su sudah nunggu dari tadi yah???" Tanya Lettha dengan tangan yang penuh kado.
Yah, begitulah. Akhirnya Lettha di tegur oleh orang tuanya karena pulang larut malam. Tapi Ia sangat senang karena Ia dikado LAPTOP! Dari dulu Ia memang ingi memiliki laptop. Ia merasa puas dihari itu.
Keesokan harinya...
"Waahh laptop baru yah Lettha???" Tanya Ratri yang lumayan usil.
"He he iya, kado kemarin..." Jawabnya.
"Lihat donk..." Pinta Ratri.
"OK! Tapi aku ke toilet dulu yah..." Jawab Lettha.
Lettha berharap agar laptopnya itu belum di edit-edit. Ia tidak sempat membukanya karena kemarin masih di chargher...
"Lettha! Gambar apa ini???!!!" Teriak Ratri.
Semua pada ribut karena melihat wallpaper di laptop Lettha bergambar 'bayi dalam bentuk kartun memegang dot...'.
Lagi-lagi Ia malu, Ia tidak tahu jika dari awal sudah di edit...
Yah begitulah, Ia juga masih bingung siapa yang meng-edit laptopnya itu... Ia sangat kesal pada hari itu, di hari itu Ia mendapat sial berturut-turut. Ia juga sempat terpeleset di lantai dan The End~
Eiitttsssss..... Masih ada OVA-nya...
LeNaRa OVA
Dahulu kala.... disebuah dusun terpencil.... tinggallah.... 3 orang.... gadis kembar yang cantik. Mereka adalah.... LE..NA..RA.. [Terlalu GALAU]
Le Na Ra aladah *maksudku adalah gabungan nama dari 3 orang [pikir aja sendiri] *Plaaakkk!!! [Lettha Diana Ratri... =_="]
>>>SKIP ATAS GURAUNYA!<<<
Ceritanya, mereka tinggal di sebuah dusun bernama Green Hills [kota ajaib loh~]. Dan alkisah Lettha adalah pembuat coklat terkenal di dusun itu [terkenal lugunya di dusun itu]. Nama toko coklat miliknya aladah chocoLettha... Kenapa dibilang lugu??? Saya ceritain sejarahnya ni ye... SIMAK nyookkk~~~
Pada suatu hari ada seorang nenek tua yang terlihat mencurigakan datang ke tokonya yang bertujuan untuk mencuri resep coklat legendaris milik Lettha [kayak plankton aja yah...] Entah kenapa Ia mempersilahkannya masuk [mungkin karena pada saat itu Lettha pendatang baru di GH]. Pada saat itu sang nenek berkata "Bolehkah a...aku meminjam buku resep co..klat legendaris mi..likmu... nak?".
Karena Lettha merasa iba, maka Ia pinjamkan. Setelah itu sang nenek pulang dengan memperlihatkan senyuman liciknya dan segera meninggalkan toko Lettha dengan sapu terbang. Beberapa saat kemudian Ratri yang usai berjualan bunga pulang ke rumahnya dan mampir ke toko Lettha. Ia juga membantu Lettha membuat coklat karena Ia pemula. Walaupun Ia lugu dan belum bisa membuat coklat, Ia dapat warisan dari orangtuanya. Warisan itu adalah resep legendaris itu, Ia wajib menjaganya. Tiba-tiba Ratri menanyakan dimana buku resep itu. Lettha ragu-ragu, Ia menjawab jika Ia simpan di loker. Ia pun menyesal karena telah berbohong.
Diana yang berjualan roti pun segera pulang. Ia juga menanyakan letak resep itu. Lagi-lagi Lettha berbohong. Pada akhirnya dua saudara kembarnya itu meminjam resepnya itu. Lettha pun tak dapat berbohong dan menjawab apa adanya. Diana pun menjawab "Apa?! Resep itu kau pinjamkan ke nenek tua? Maksud dari nenek tua itu adalah Nenek Sihir Scarllott!!! Mengapa kau dapat dibujuk olehnya!?". Lettha pun ditegur, semua orang di GH diharapkan untuk berpartisipasi terhadap nenek tua itu. Karena nenek itu sangat kejam, jika sampai resep itu sudah kuasai maka nenek sihir itu akan menguasai seluruh tempat. Ia juga ingin menggelapkan dunia tanpa ada senyum
>>>SKIP<<<
Pokoknya nih, Lettha sudah dijelasin semua gerak-gerik nenek sihir itu. Dan mulailah aksi dari 3 gadis kembar itu.
Satu-satunya jalan untuk memusnahkan nenek sihir itu aladah dengan cara membuat coklat abadi, untuk mendapat resepnya mereka harus meminjam di perpustakaan tua di GH. Setelah mereka dapatkan inilah aksinya...
Ratri dan Diana yang amat cermat mencampurkan satu demi satu zat harmoni yang mereka temukan di danau. Lettha sendiri membuat adonanya. Lettha pun memasukkan adonannya ke dalam oven, dan....
Coklat pun selesai dibuat, mereka menuju ke Hell Hills dimana Scarllott tinggal. Mereka berangkat menggunakan sapu terbang, dan tiba-tiba...
BUCRAT!
Setengah hari kemudian mereka sampai di Hell Hills, mereka pun siap bertarung dengan Scarllott... [ngga usah basa-basi, misal mereka sudah sampai menemui Scarllot si penyihir...]
Lettha berkata "Hei Scarllot penyihir! Kembalikan resep itu atau kau akan kupaksa memakan cokelat abadi ini!". Scarllott menjawab "Pintar juga kamu, sudah sadar kalau saya penyihir ya... Tidak akan aku serahkan! Khi khi khi khi..."
Pertarunagan yang sangit pun dimulai. Ratri yang pandai sihir tentang ilmiah menaburkan bunga ke Scarllott, Diana yang lumayan pintar bela diri tidak memakai sihir untuk bertarung malahan menggunakan kekuatan bela dirinya. Lettha sendiri berusaha untuk memasukkan coklat abadi ke mulut Scarllot.
Dan pada saat yang tepat, Lettha berhasil untuk memasukkan coklat ke mulut Scarllott. Dan 3 gadis kembar itu sangat senang, terutama Ratri dan Diana. Mereka menganggap inilah keberhasilan Lettha yang sesungguhnya. Dan... bukannya si penyihir menjadi abu malah... menjadi BAIK! dan MUDA?? Tiba-tiba Scarllott ingin berkenalan dengan mereka dan tiba-tiba suka memberi. Mereka sangat bingung. NA dan RA menatap ke wajah Lettha dengan kesal dan menanyakan apa yang salah dengan resepnya dan Lettha menjawab "Entahlah, mungkin kita salah halaman...". Mereka pun bertengkar dan saling pukul-pukulan, NA & RA berkata bahwa itu adalah keluguannya yang bersejarah! Dan tiba-tiba saja Scarllot berkata... "Emmm... kalian tidak suka kehadiranku ya??? Ya sudahlah, mending aku pulang". Semua bengong, dan akhirnya mereka mengajak Scarllott ke dusun, dan diterima di dusun mereka! Mereka puin sekarang hidup bahagia tanpa ada gangguan... Dan nama toko chocoLettha itu terkenal sampai ke negeri seberang...
*Pembicaraan kecil antara LENARA saat pulang ke dusunnya "Btw Lettha, kamu kok ceroboh banget sih???" Tanya Ratri. "Hmmm... iya... Kamu sakit yah??? [maksud, ga enak badan]" Tambah Diana. "Gpp, ya ga tahu. Itu kan dah diatur tuhan...." Jawab Lettha *Pllaaakk "Dasar! Ceroboh tuh dari dirimu sendiri!" Cetus Ratri. "Ya udah.... 'Kan dah tahu sebabnya...." Jawab Lettha
-end-
The Happy
Sudah deh, begitulah story-nya~ Maaf yah kak Lettha kalau misalnya merasa dijelek-jelekin. Aku hanya berusaha untuk nge-lucu. Atau mungkin ni cerita terlalu garing??? Kalau nggak sudi TONJOK aku aja yah... +_+
Arigatou~ X3
|
0 Komentar:
Posting Komentar